Perbedaan Etika Dan Etiket
Etika dan etiket adalah hal yang
menyangkut perilaku manusia. Namun, kedua-duanya memiliki perbedaan. Berikut
ini akan saya jelaskan terlebih dahulu mengenai asal kata dan pengertian dari
etika dan etiket.
Etika berasal dari bahasa Yunani,
yaitu ethos yang bermakna watak kebiasaan.
Etiket berasal dari bahasa Perancis,
yaitu etiquette yang berarti sopan santun.
Perbedaan etika dan etiket adalah
sebagai berikut.
Etika
1. Selalu berlaku walaupun tidak ada
saksi mata.
Contoh : larangan untuk mencuri
tetap ada walaupun tidak ada yang melihat kita mencuri.
2. Bersifat jauh lebih absolut atau
mutlak.
Contoh : “Jangan Mencuri” adalah
prinsip etika yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.
3. Memandang manusia dari segi
dalam.
Contoh : Walaupun bertutur kata
baik, pencuri tetaplah pencuri. Orang yang berpegang teguh pada etika tidak
mungkin munafik.
4. Memberi norma tentang perbuatan
itu sendiri.
Contoh : Mengambil barang milik
orang lain tanpa izin orang tersebut tidak diperbolehkan.
Etiket
1. Hanya berlaku dalam pergaulan.
Etiket tidak berlaku saat tidak ada orang lain atau saksi mata yang melihat.
Contoh : Sendawa di saat makan
melakukan perilaku yang dianggap tidak sopan. Namun, hal itu tidak berlaku jika
kita makan sendirian, kemudian sendawa dan tidak ada orang yang melihat
sehingga tidak ada yang beranggapan bahwa kita tidak sopan.
2. Bersifat relatif.
Contoh : Yang dianggap tidak sopan
dalam suatu kebudayaan bisa saja dianggap sopan dalam kebudayaan lain.
3. Hanya memandang manusia dari segi
lahiriah saja.
Contoh : Banyak penipu dengan maksud
jahat berhasil mengelabui korbannya karena penampilan dan tutur kata mereka
yang baik.
4. Etiket menyangkut cara suatu
perbuatan harus dilakukan oleh manusia.
Misalnya : Memberikan sesuatu kepada
orang lain dengan menggunakan tangan kanan.
0 komentar:
Posting Komentar